"Jadilah engkau di dunia ini seakan-akan orang asing atau orang yang sekedar melewati jalan (musafir)"

Jumat, 15 Juni 2012

Era Emasku sudah berakhir

Pemain bola profesional menemui masa keemasan antara umur 25-28 tahun, sebelum tahun ke 25 adalah tahun pengembangan dan di atas tahun ke 28 adalah tahun penghabisan. Sangat sedikit pemain yang mencapai masa emas sebelum umur ke 25, dan kalopun ada maka pemain itu biasanya mendapat sebutan pemain super canggih. Sebut saja Lionell messi, maestro barcelona dari argentina. Dia disebut berasal dari planet lain karna mencapai era kejayaan diumur ke 22 sampai sekarang. Sebaliknya, juga sangat sedikit pemain masih mempertahankan puncak kejayaannya diatas umur 28. Zlatan Ibrahimovic adalah salah satu dari yang sedikit tersebut. Sampai sekarang dia masih berada dipuncak level permainan seorang pemain bola, padahal dia dilahirkan 31 tahun yang lalu.

Dan aku bagaimana?

Ahad kemarin aku kembali merumput setelah hampir 2 bulan gantung sepatu. Mendapat undangan dari mantan rekan dan adik-adik kelas di Sekolah Sepakbola Patikraja. Hasilnya??? Era Emas bolaku benar-benar sudah berakhir, luluh dan lantah...hiks,,hiks...Sampai diakhir pertandingan, keluar ucapan dari salah satu mantan rekanku, "yang tadi main itu bukan aan sang kapten, tapi orang yang bener-bener baru main bola"...Fisikku benar-benar kedodoran, kalo fisik udah kedodoran maka sehebat apapun tehnik dan taktik ga akan berguna...

Yah, diusia yang baru menginjak 24,5 tahun ini, aku harus ikhlas menerima kenyataan bahwa era emas sepakbolaku sudah berakhir. Jadi rentangku ini :
- sebelum usia 17 tahun adalah era pengembangan,
- 17-20 adalah era kejayaan, disinilah aku masuk tim POPDA Kabupaten dan Tim utama fakultas
- 20-24 adalah era kemunduran, intensitas main bola berkurang karna lagi kesengsem dengan mainan baru yang bernama entrepreneur
dan akhirnya belum mencapai 25 tahun tapi eraku sudah berakhir, benar-benar golongan yang sangat sedikit...


Tidak ada komentar:

Posting Komentar