Belajar dari Messi

Ada yang bilang kalo 2012 tahunnya pesepakbola bernama messi. Rekor demi rekor dia pecahkan, mulai dari pencetak gol terbanyak selama setahun dengan 91 golnya sampai satu-satunya pemain yang mendapatkan gelar pemain terbaik dunia ke-4 berturut-turut. Tapi tetep, rekor yang paling fenomenal adalah pemain yang paling banyak mecahin rekor.

Ada yang unik dari serangkaian acara penghargaan pemain terbaik dunia kemarin. Dua hari sebelum acara itu berlangsung, pihak keluarga dari pemain yang masuk nominasi diwawancarai perihal kehidupan kecil sang pemain. Iniesta diwakili oleh bapaknya, Ronaldo diwakili trainer masa kecilnya, dan Messi diwakili oleh kakak kandungnya. Kakak messi mengisahkan bahwa sewaktu kecil, setiap ulang tahun pasti messi selalu minta hadiah bola, kalo ga dituruti ya marah.

Apa pelajarannya?

Kita kadang merasa jengkel bahkan marah ketika adik, ponakan atau bahkan anak kita sendiri merengek meminta sesuatu. Apalagi jika yang diminta itu sifatnya berulang-ulang. Dan yang lebih parah lagi kalo setelah puas marah, kita tetep menuruti permintaan anak. Ini jelas kesalahan, kenapa? karna anak itu akan "niteni". Jadi akan muncul dalam otaknya, minta sesuatu pasti akan dikasih meskipun dimarah-marahi dulu.

Jadi baiknya gimana?

Kalo memang permintaan itu manfaat dan kitanya mampu, belikan saja, dan ini yang lebih penting. Jangan lupa Mendoakan kebaikan buat anak-anak kita sesuatu yang berhubungan dengan permintaannya. Bayangkan saja, jika messi minta bolanya sejak umur 9 th, berarti permintaannya dia pas ulang tahun sudah mengumpulkan bola sebanyak 8 bola, karna messi mulai karir sepakbolanya sejak umur 17 th. Dan hasilnya, anak kecil yang merengek minta bola pas ulang tahunnya ternyata mendapatkan bola emas untuk ke-4 kalinya secara berturut-turut. Siapa tahu, ini doa dari salah satu keluarganya pas kecil.

Jadi kalo ada adik, ponakan atau anak kita sendiri minta ice cream ya jangan jengkel, doakan saja semoga kelak dia jadi pengusaha ice cream yang sukses. Mungkin sekarang saya memiliki dua outlet mie ayam juga karna doa ibu pas dulu saya kecil sering minta mie ayam, dan memang kalo saya minta mie ayam, pasti ibu selalu membelikannya.

Alhamdulillah, Kerjaan Baru..

Pekan ini mulai marketing, dibantu 2 sahabat terbaik : Naim dan Huda. Mudah-mudahan menjadi salah satu jalan dari datangnya rizki yang halal dan baik. Dan tak lupa, mudah-mudahan terhitung sebagai amalan dari firman Allah : "faidza faraghta fanshab"/jika sudah selesai urusan maka kerjakan urusan yang lain, dan semoga juga, tidak terpedaya sehingga berharapnya hanya kepada ALJABAR, tetapi hanya kepada Pemberi Rizki, berdasarkan firmannya "wa ila rabbika farghab"/dan hanya kepada Rabbmulah hendaknya kamu berharap

Mau Nikah, Pilih Mana?

Ini bukan soal memilih calon pasangan yang akan dinikahi, ini hanya soal memilih cara pernikahan.

Di Arab Saudi dan Yaman, untuk menikah, seorang laki-laki itu harus mengeluarkan mahar yang cukup besar, minimal 15 juta kalo dikurskan ke rupiah. Punya uang segitu ya baru bisa nikah.

Di Indonesia, mahar yang notabene adalah salah satu rukun nikah perhitungannya relatif lebih murah. Paling banyak ya uang max 5 jutaan, atau emas max 5 gram, atau 2 keping dinar, dan biasanya cukup perlatan shalat dibayar tunai.

Jelas mahar di Indonesia lebih ringan dibandingkan dengan di Arab Saudi maupun Yaman. Eits, tunggu dulu, ini bukanlah sebuah kesimpulan. Meskipun terbilang mahal, tapi di Arab Saudi dan Yaman itu tidak ada walimatul 'ursy atau perayaan pernikahan yang semegah di Indonesia. Paling cuma motong 2 ekor domba. Bagaimana di Indonesia? mahar memang murah, tapi di negeri yang kita cintai ini ada budaya "besanan/seserahan" yang kalo diitung-itung nilainya diatas 10 jutaan, belum lagi pas walimatul 'ursy, harus nyewa gedung lah, pake WO yang keren lah, undangan harus indah lah, dan lain sebagainya. Bahkan untuk foto pre wedding aja kudu ngrogoh kocek minimal 3 juta.

Kesimpulannya, di Indonesia itu mahar untuk menikah itu memang murah tapi GENGSI DAN ADATNYA yang mahal

Jadi Member Alfamart??? Siapa Takut!!!

Setiap orang pasti pernah melakukan kegiatan yang dinamakan belanja, baik karena diperintah orang lain atau memang karena kebutuhan pribadi. Dan dalam berbelanja, tidak jarang seseorang itu memiliki lokasi tujuan yang tetap atau istilah lainnya "langganan". Begitupun dengan saya, dalam berbelanja, saya memiliki beberapa tempat langganan. Dan salah satu tempat langganan tersebut adalah alfamart. Tentu ada alasan-alasan  yang menyebabkan seseoran itu belanja dengan berlangganan  disuatu tempat, tak terkecuali dengan saya yang memilih alfamart. Bagi saya yang pertama kali berkenalan dengan alfamart pada tahun 2005 ketika di IPB, alfamart memiliki keunggulan-keunggulan yang ditawarkan untuk para pembelinya.

Inilah beberapa keunggulan-keunggulan yang saya rasakan selama hampir 7 tahun menjadi pelanggan setia di alfamart :

1. Lokasi
   Keunggulan pertama alfamart terletak pada lokasi yang jaraknya tidak berjauhan antara satu dengan yang   lainnya. Ditempat saya, satu alfamart memiliki akses jangkauan untuk 3 desa. Hal ini tentunya sangat meringankan masyarakat yang ingin berbelanja kebutuhan sehari-hari, Terkhusus jika kebutuhan belanjanya hanya beberapa item produk saja. Dengan hadirnya alfamart, masyarakat tidak perlu lagi datang ke Supermarket besar yang adanya hanya dipusat kota. Dan bagi saya pribadi, kehadiran alfamart sangat membantu ketika akan bepergian. Bagaimana tidak, jika dulu harus membawa cemilan dari rumah sebagai bekal, maka sekarang tidak perlu lagi. Kenapa? karena ketika sedang dalam perjalanan, dan ingin cemilan, maka akan dengan mudah saya dapati alfamart dihampir semua tempat, walaupun lokasinya itu dipinggiran kota.

                 alfamart di tempat saya, yaitu alfamart sidabowa dan tanjung hanya berjarak sekitar 3 km 

  

2. Kelengkapan produk

Bahkan sekarang alfamart semakin lengkap dengan fasilitas
jasa pembayaran listrik, pulsa, tiket kereta dll

Untuk sekedar memenuhi kebutuhan sehari-hari, alfamart merupakan tempat belanja yang lengkap. Bagi saya yang hidup di pinggiran kota, ada beberapa produk yang dibutuhkan dan itu tidak tersedia di warung-warung kelontong sekitar rumah, karena produk tersebut hanya ada di supermarket atau toko tertentu di pusat kota. Sekedar contoh sederhana adalah terkait hobi istri. Istri saya termasuk anggota "WAPES" alias Wanita Pecinta Es Krim. Jika stock habis dan keinginan makan es krimnya datang, saya sebagai suami sejati (hehe) mau tidak mau harus memenuhinya. Dulu saya harus memburu es krim tersebut ke kota tapi sekarang tidak lagi. Dengan hadirnya alfamart disekitar rumah, tugas saya sebagai seorang suami dalam memenuhi keinginan istri makan es krim jadi lebih mudah. Alhamdulillah, terimakasih alfamart telah memudahkan saya menjadi suami idaman.-smile-.

3. Kenyamanan

   

Tidak usah panjang lebar, tempatnya bersih dan rapi. Bahkan saking rapinya, posisi peletakan produk pun hampir sama antara alfamart yang satu dengan yang lainnya. Karena peletakan yang rapi inilah, saya jadi hafal lokasi produk-produk yang saya butuhkan, meskipun alfamart yang saya kunjungi bukan alfamart langganan. Contoh simpel adalah cemilan dan aneka jajanan, produk-produk tersebut peletakannya pasti dipinggir, sebelah lemari pendingin minuman. Terus es krim diletakkan didepan, atau obat-obatan yang hampir semua alfamart yang saya kunjungi itu letaknya disamping kasir. Ini jelas memudahkan para pembeli, terkhusus para pelanggan ketika berbelanja. Dan yang tak kalah penting, se-ndeso apapun lokasinya, maka alfamartnya tetep ber-AC. Dulu pas jamannya masih kuliah, ATM dan alfamart adalah dua tempat favorit saya untuk "ngadem" alias mendapatkan kesegaran dan kesejukan. Sepertinya, belum pernah saya temukan alfamart yang tidak ber-AC atau hanya sekedar pake kipas angin saja.

4. Parkir Gratis

Sangat sederhana, masa cuma mau beli obat sakit kepala seharga Rp 1.500 harus dikenakan parkir 1.000 untuk motor dan 2000 untuk mobil. Itu kalo beli obatnya di Apotik atau toko-toko lain di kota, tentunya kota Purwokerto. Mungkin daerah lain berbeda tarif parkirnya. Jadi kalo ke Apotik, obat sakit kepala itu harganya Rp 2500 bagi pengguna motor dan Rp 3500 bagi pengguna mobil. Bagaimana dengan alfamart? Monggo dan silahkan, harga obat tetap Rp 1.500 karena parkirnya gratis


5. Ramah

salah satu program unik alfamart

Baru mau dorong pintu kaca, biasanya sudah ada petugas yang membukakannya. Ketika masuk, langsung disambut bak seorang raja, "SELAMAT PAGI, SELAMAT DATANG DI ALFAMART". Setelah selesai belanja dan berada dikasir, dengan ramah dan tersenyum, si kasir bilang; "MAAF, KARTU MEMBER AKUNYA ADA PAK?". Pernah kejadian lucu, saat bayar, si kasir tidak menawarkan "kartu aku", dan tepat di atas kepala si kasir tepampang pengumuman "GRATIS GULA PASIR tebu putih 500g apabila kasir kami tidak menawarkan atau menanyakan Kartu Member pada saat transaksi", sambil menunjuk pengumuman tersebut, saya pun bilang; "maaf mba, program alfamart itu masih berlaku ga?", setelah lihat ke atas, si kasir pun tersenyum dan meminta maaf, dan tidak hanya meminta maaf, si kasir pun memberi gula pasir 500g ke saya sebagai hukuman sesuai program kreatif alfamart yang ada di atas kepala kasir.

Itulah 5 keunggulan-keunggulan alfamart yang saya rasakan ketika berbelanja. Bagi saya, keunggulan-keunggulan tersebut seperti magnet yang memiliki "gaya tarik", sehingga seseorang yang pernah berbelanja di alfamart akan kembali ke alfamart lagi ketika membutuhkan sesuatu. 

Sebenarnya masih ada satu keunggulan dari alfamart. Satu keunggulan yang menurut saya akan dirasakan lebih spesial dibandingkan dengan 5 keunggulan diatas. Hanya saja, kenggulan ini tidak bisa dirasakan oleh semua orang yang berbelanja di alfamart. Ya, alfamart hanya memberikan keunggulan yang spesial ini kepada orang-orang yang spesial juga. Siapa itu? orang-orang spesial itu tak lain dan tak bukan adalah para member alfamart yang memiliki "kartu aku". Terus, apa keunggulan spesialnya? 

Inilah keunggulan spesial yang menggenapkan 5 keunggulan alfamart diatas menjadi 6 keunggulan :

6. Reward Bagi Member

Ini adalah keunggulan yang khusus dirasakan bagi member alfamart tentunya setelah memiliki kartu member aku. Ada beberapa reward yang ditawarkan oleh alfamart. Sistemnya dalam bentuk penukaran poin. Menurut saya, poin ini tidak jauh berbeda dengan tabungan. Karena tanpa dirasa, setelah beberapa kali belanja, tiba-tiba poin saya bertambah. Dan poin-poin tersebut langsung saya tukarkan dengan hadiah-hadiah yang ditawarkan alfamart. Lumayan kan?. Bagi saya pribadi, program alfamart ini tidak hanya sebatas program berhadiah, namun lebih penting dari itu, sebenarnya program ini adalah bentuk rasa terimakasih alfamart kepada para membernya. Outputnya apa? timbul dihati member rasa memiliki alfamart, sehingga member pun akan dengan setia berbelanja di alfamart. Sederhananya, member memberikan keuntungan kepada alfamart, dan sebaliknya, alfamart pun memberikan keuntungan kepada member setianya. Right?

Itulah beberapa keunggulan-keunggulan alfamart yang saya rasakan. Bukan dari hasil kunjungan satu alfamart saja, tapi merupakan hasil kunjungan banyak alfamart dibeberapa daerah.

KESIMPULANNYA :

JADI MEMBER ALFAMART??? SIAPA TAKUT!!

Nasihat Penggali Kubur

Saudaraku, perhatikanlah dan renungkanlah. Dunia ini tidak lebih dari sebuah tipu daya yang memperdaya. Orang-orang berebut dan berlomba menumpuk kekayaan sehingga lupa kewajiban. Bahkan boleh jadi ia lupa bahwa suatu saat ia akan dikuburkan. Ketika sudah dikuburkan, semua manusia, baik kaya maupun miskin, sama saja; ia dikubur di atas tanah dan dibungkus dengan kain kafan berwarna putih. Harta yang diusahakannya dengan susah payah, kini menjadi bahan rebutan keluarganya. Isteri yang dicintainya, boleh jadi sebentar lagi akan dinikahi laki-laki lain. Maka, hati-hatilah dengan dunia ini. Jangan sampai kamu terperdaya karenanya.

Apabila kelak kamu mencari harta, jangan lupa kewajiban kepada yang Maha Kuasa. Apabila kelak menjadi seorang pejabat, jangan pernah lupa kepentingan rakyat. Apabila kelak menjadi seorang ulama, jangan lupa orang-orang melarat. Karena yang justru akan menyelamatkan kamu bukan kedudukan, jabatan akan tetapi kebaikan dan kepedulian kepada orang lemah; yang menyelamatkan kamu bukan tabungan yang numpuk di bank, akan tetapi uang recehan yang kamu berikan kepada orang-orang yang membutuhkan”.